Kamis, 30 Januari 2020

Kebaikan, kebaikan dan kebaikan terus kebaikan yang di dapatkan


Sholat langsung mengikuti majelis ilmu.

Berwudhu dari rumah, lalu berangkat ke masjid dengan niat untuk sholat, Maka ia dicatat sebagai orang yang shalat hingga kembali ke rumahnya.

Jika seorang berangkat ke masjid berniat untuk shalat, kemudian setelah shalat ada pengajian (majelis ilmu), maka selama ia berada di majelis ilmu dan selama ada di masjid, ia terus dicatat sebagai orang yang sedang shalat hingga kembali ke rumahnya

Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam bersabda:

إذا تَوضَّأَ أحدُكُم في بيتِهِ ، ثمَّ أتَى المسجدَ ، كان في صلاةٍ حتَّى يرجعَ ، فلا يفعلْ هكَذا : و شبَّكَ بينَ أصابعِهِ

“Jika seseorang berwudhu di rumah, kemudian mendatangi masjid, maka ia terus dicatat sebagai orang yang shalat hingga ia kembali. Maka janganlah ia melakukan seperti ini.. (kemudian beliau mencontohkan tasybik dengan jari-jarinya)” (HR. Al Hakim no. 744, Ibnu Khuzaimah, no. 437, dishahihkan Al Albani dalam Irwaul Ghalil, 2/101).

Tasybik adalah menjalin jari-jemari.

Maka, jika kita ingat-ingat kebaikkan yang kita dapatkan dalam kesempatan ini; maka kita akan perbaiki niat-niat kita, agar supaya mendapatkan kebaikkan tersebut;

=> Mendapatkan keutamaan wudhu
=> Senantiasa dalam lindungan Allah, saat membaca do'a keluar rumah
=> Setiap langkah-langkah yang kita ayunkan mengangkat derajat dan menggugurkan kesalahan-kesalahan
=> Allah membuka pintu-pintu rahmat-Nya kepada orang yang masuk masjid dalam keadaan berdo'a
=> Mendapatkan pahala dari ibadah sholat sunnah
=> Mendapatkan pahala dari ibadah sholat wajib
=> Mendapatkan pahala dari majelis ilmu, dll. dari kebaikkan-kebaikkan yang Allah berikan.

Walhamdulillahi robbil'alamin

Tidak ada komentar:

Posting Komentar