Wajib berjilbab

Ada beberapa manusia menggaung jilbab tidak wajib.



Ada juga yang bilang; *Lepas jilbab, bebas dari belenggu !*

Sanggahan :

. Jilbab salah satu syariat Allah ta'ala, dalilnya banyak dan sangat jelas, di antaranya ;

يَا أَيُّهَا النَّبِيُّ قُلْ لِأَزْوَاجِكَ وَبَنَاتِكَ وَنِسَاءِ الْمُؤْمِنِينَ يُدْنِينَ عَلَيْهِنَّ مِنْ جَلَابِيبِهِنَّ ذَلِكَ أَدْنَى أَنْ يُعْرَفْنَ فَلَا يُؤْذَيْنَ وَكَانَ اللَّهُ غَفُورًا

“Hai Nabi, katakanlah kepada isteri-isterimu, anak-anak perempuanmu dan isteri-isteri orang mukmin: “Hendaklah mereka mengulurkan jilbabnya ke seluruh tubuh mereka”. Yang demikian itu supaya mereka lebih mudah untuk dikenal, karena itu mereka tidak di ganggu. Dan Allah adalah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.” (QS. Al Ahzab: 59).

Dalam ayat lainnya juga disebutkan,

وَقُلْ لِلْمُؤْمِنَاتِ يَغْضُضْنَ مِنْ أَبْصَارِهِنَّ وَيَحْفَظْنَ فُرُوجَهُنَّ وَلَا يُبْدِينَ زِينَتَهُنَّ إِلَّا مَا ظَهَرَ مِنْهَا

“Katakanlah kepada wanita yang beriman: “Hendaklah mereka menahan pandangannya, dan kemaluannya, dan janganlah mereka menampakkan perhiasannya, kecuali yang (biasa) nampak dari padanya.” (QS. An Nuur: 31).

Ini adalah perintah berjilbab; Yaitu menutupi seluruh tubuh kecuali wajah dan telapak tangan.


Maka berjilbab adalah perintah dari Allah, supaya kaum muslimah lebih mudah dikenal sebagai seorang muslimah, hamba Allah yang tunduk dan patuh kepada Allah.

Demikian juga, agar mereka tidak di ganggu.

Sedangkan mereka yang menolak hakikatnya menolak syariat Allah. durhaka kepada perintah Allah. dan bisa jadi mereka bukan orang yang di kenal dalam agama islam ( Munafiq ).

Dan para wanita-wanita seperti ini tidak pantas untuk di ambil sebagai istri ! kepada Allah saja mereka durhaka, apalagi kepada suami mereka.